Konvensi Injil Nasional (KIN) lahir dari kerinduan Pdt. Stephen Tong pada tahun 2013 untuk mengumpulkan para hamba Tuhan dan pelayan Tuhan dari seluruh Indonesia untuk didorong, diperlengkapi, dan diutus di dalam membawa Injil kebenaran Kristus kepada generasi yang akan datang. Dengan keyakinan akan kuasa Injil yang menyelamatkan semua orang yang percaya, diharapkan para peserta akhirnya memiliki kerinduan dari dalam hati, keberanian berkorban bagi Tuhan, kemampuan yang didasari cinta kasih, dan kelincahan dalam setiap konteks di dalam memberitakan Injil Kristus.

Demikianlah lahir KIN 2013 untuk para hamba Tuhan yang dihadiri oleh 2.200 hamba Tuhan dari seluruh Indonesia. KIN 2014 untuk Guru Sekolah Minggu dan Guru Pendidikan Agama Kristen menjadi kelanjutan dari KIN sebelumnya dan dihadiri oleh 3.000 Guru Sekolah Minggu dan Guru Pendidikan Agama Kristen. Pada Juni 2015, KIN juga menjangkau para remaja yang dihadiri oleh sekitar 4.000 remaja dari seluruh Indonesia dan juga beberapa negara lainnya. KIN 2015 diteruskan di bulan Agustus untuk para pemuda dan Tuhan menghadirkan 4.400 pemuda dari seluruh Indonesia yang merupakan mahasiswa, profesional muda, serta para pelayan Tuhan di dalam bidang pelayanan bagi pemuda.

Di akhir tahun 2019 kita semua dikejutkan oleh pandemi COVID-19. Stephen Tong Evangelistic Ministries International (STEMI) kemudian dipakai Tuhan memberkati dunia dengan firman yang solid agar umat Allah dapat memandang dunia dan sejarah dengan kacamata yang lengkap dan utuh di tengah-tengah krisis pandemi yang tidak menentu, dengan demikian lahirnya The Global Convention on Christian Faith and World Evangelization pada Oktober 2020 yang diakses oleh 35.000 viewers di setiap sesinya dari seluruh dunia. Global Convention menegakkan kembali panggilan penginjilan bagi semua anak Tuhan yang mengaku beriman kepada Tuhan Yesus Kristus.

Pada tahun ini, sekali lagi Tuhan menggerakkan Pdt. Stephen Tong mengadakan KIN dan bersifat Internasional untuk memberkati anak-anak Tuhan meneruskan api penginjilan yang sejati dengan berani dan setia. Mari kita menyambut anugerah Tuhan melalui hamba-hamba-Nya yang akan dipakai Tuhan untuk membekali kita meneruskan api Tuhan dalam menjangkau generasi yang akan datang. Tuhan memberkati!

Panitia KIN Internasional 2025